Pertemuan ke 13
Abstrak
Abstrak adalah sajian cermat dan singkat mengenai inti suatu
karya ilmiah tanpa tambahan ataupun kritik dan tanggapan pembuatannya.
Fungsi abstrak, agar pembaca dapat memutuskan perlu tidaknya
keseluruhan penulisan ilmiah dibaca atau dipelajari.
Isi abstrak :
1. Alasan dan tujuan penelitian
2. Metode penelitian
3. Analisis hasil penelitian
4. Kesimpulan
2. Metode penelitian
3. Analisis hasil penelitian
4. Kesimpulan
Bentuk abstrak :
1. gaya penulisan : kalimat aktif singkat dan jelas
2. jumlah kata : sebanyak-banyaknya 200 kata
2. jumlah kata : sebanyak-banyaknya 200 kata
Jenis-jenis abstrak :
Abstrak dalam sebuah penulisan karya ilmiah memiliki
beberapa jenis penulisan berdasarkan isinya. Abstrak dapat diklasifikasikan
dalam dua jenis, yaitu sebagai berikut.
o Abstrak indikatif adalah abstrak yang
menyajikan uraian secara singkat mengenai masalah yang terkandung dalam laporan
atau karya ilmiah lengkapnya. Abstrak indikatif bertujuan agar pembaca
mengetahui isi informasi tanpa memadatkan isi informasi aslinya dan hanya
memberikan indikasi sasaran cakupan tulisan. Maka, pembaca dapat
mempertimbangkan apakan tulisan asli perlu dibaca atau tidak.
o Abstrak informatif adalah miniatur
laporan atau karya ilmiah asli dengan menyajikan data dan informasi secara
lengkap sehingga pembaca tidak perlu lagi membaca tulisan aslinya, kecuali
untuk mendalaminya. Dalam abstrak informatif, disajikan keseluruhan tulisan
asli dalam bentuk mini. Seperti, judul, penulis, institusi, tujuan, metode dan
analisis laporan, hasil penelitian, dan simpulan.
Daftar Pustaka
Daftar pustaka yaitu suatu daftar yang berisi semua
sumber bacaan yang digunakan sebagai bahan acuan dalam penulisan karya ilmiah
seperti Makalah, Skripsi, Tugas Akhir, Laporan, Thesis,dan penelitian.
Pemilihan daftar pustaka ini harus benar-benar sesuai dengan pokok permasalahan
yang dibahas dalam makalah. Mahasiswa, Dosen, Siswa tidak boleh mencantumkan
nama/judul buku, artikel/jurnal serta dokumen lainnya baik cetak maupun
internet yang tidak terdapat dalam daftar pustaka ini.
Mengingat arti Penting dari bagian karya
ilmiah yang satu ini, maka mahasiswa, dosen,siswa maupun masyarakat umum
lainnya perlu mengetahui Cara dan Teknik Penulisan Daftar
Pustaka yang baik dan benar. Ada beberapa komponen dalam Teknik Penulisan
Daftar Pustaka yaitu :
a. Nama penulis dan
nama keluarga (jika ada)
b. Ditempatkannya didepan
nama kecil
c. Tahun Penerbitan
d. Judul Buku
e. Tempat Penerbitan
f. Nama
Penerbit
Adapun beberapa ketentuan serta aturan cara Penulisan
Daftar Pustaka yang baik dan benar yaitu :
o Bagi penulis yang menggunakan
marga/keluarga , nama marga/keluarganya ditulis terlebih dahulu, sedangkan
untuk penulis yang tidak menggunakan nama marga / keluarga , diawali dengan
penulisan nama akhir / belakang kecuali nama Cina.
o Gelar kesarjanaan penulis tidak perlu
dicantumkan dalam daftar pustaka
o Judul buku dicetak miring atau
digarisbawahi pada setiap kata, jadi tidak dibuat garis bawah yang bersambung
sepanjang judul
o Baris pertama diketik mulai ketukan
pertama sedangkan baris kedua dan seterusnya diketik mulai ketukan ke-7
o Jarak antara baris satu dengan baris
berikutnya satu spasi
o Jarak antara sumber satu dengan sumber
berikutnya dua spasi
Sedangkan untuk Cara Penulisan Daftar Pustaka dan teknik
Penulisan Daftar Pustaka dibedakan berdasarkan sumbernya yaitu sumber dari
Jurnal , buku, Internet, Peraturan Pemerintah , Perundang-undangan, Makalah,
Karya Tulis serta Surat Kabar / Koran.
Beberapa Contoh Penulisan yang baik dan benar :
a) 1Dali S. Naga, Pengantar Teori Sekor
pada Pengukuran Pendidikan (Jakarta: Besbats, 1992), h.306.
b) 4Ronald K. Hambleton, H. Swaminathan dan H. Jane
Rogers, Fundamentals of Item
Response Theory (London: Sage Publications, 1991), hh. 12-13.
c) 5Wilson, John A. R.,et al.Psychological
Foundation of Learning and Teaching.New York: McGraw-Hill Book Company,
2004.
0 komentar:
Posting Komentar